Dalam kehidupan kita sehari-hari banyak problematika dialami setiap manusia. Di antararnya, ada seorang pasangan suami-isteri hingga akhir hayatnya tidak memiliki keturunan.
Ada juga yang justru pasangan suami istri memiliki keturunan banyak dan hidup bahagia. Anak-anak mereka pun menjadi keluarga yang mempunyai profesi masing-masing dan berperan di tengah masyarakat.
Di antara yang demikian, ada juga seseorang yang menjomblo hingga akhir hayatnya.
Seorang jamaah dalam suatu pengajian bertanya: bagaimana perempuan jomblo apakah dapt pasnagan di surga?
Ustadz Ma'ruf Khozin, Pengasuh Pesantren Aswaja Sukolilo Surabaya memberikan jawaban berikut:
Di dalam Al-Qur'an maupun hadis hanya menyebutkan Hurun In (bidadari yang bermata jelita). Adakah 'Bidadara' untuk para wanita yang wafat sebelum menikah?
Penjelasannya adalah sebagai berikut:
ﻭﻗﺪ ﺳﺌﻞ ﺑﻌﻀﻬﻢ ﻋﻦ ﺃﻃﻔﺎﻝ اﻟﻤﺆﻣﻨﻴﻦ اﻟﺬﻳﻦ ﻟﻢ ﻳﺘﺰﻭﺟﻮا ﻓﻲ اﻟﺪﻧﻴﺎ ﻫﻞ ﻳﺘﺰﻭﺟﻮﻥ ﻓﻲ اﻵﺧﺮﺓ؟
Sebagian ulama ditanya tentang anak-anak orang Islam yang belum menikah di dunia, apakah mereka akan menikah di akhirat?
ﻓﺄﺟﺎﺏ ﺃﻥ ﻇﺎﻫﺮ اﻷﺣﺎﺩﻳﺚ ﻳﺪﻝ ﻋﻠﻰ ﺃﻧﻬﻢ ﻳﺘﺰﻭﺟﻮﻥ، ﻭﻛﺬﻟﻚ اﻟﺒﻨﺎﺕ اﻟﻻﺗﻲ ﻣﺘﻦ ﺃﺑﻜﺎﺭا ﻳﺘﺰﻭﺟﻦ ﺃﻳﻀﺎ ﻓﻲ اﻟﺠﻨﺔ ﻣﻦ ﺃﻫﻞ اﻟﺪﻧﻴﺎ؛
Sebagian ulama menjawab bahwa berdasarkan zahir hadis menunjukkan mereka akan menikah, demikian pula wanita-wanita yang wafat saat perawan, mereka akan dinikahkan dengan penghuni dunia di surga
Berdasarkan hadis:
"ﻣﺎ ﻓﻴﻬﺎ ﻋﺰﺏ" ﻭﻓﻲ ﺭﻭاﻳﺔ "ﻟﻴﺲ ﻓﻲ اﻟﺠﻨﺔ ﺃﻋﺰﺏ"
"Tidak ada yang tanpa pasangan di surga/ jomblo [HR Ahmad dan Muslim]" (Fatawa Al-Khalili ala Mazhab Syafi'i 2/272)
Demikian penjelasan Ustadz Ma'ruf Khozin, Direktur Aswaja NU Center Jawa Timur. (Red)